Sabtu, 25 Juni 2011

Thai Trip (2) : Night Life @Bangla Road

Ini tulisan bagian kedua tentang perjalanan saya di Thailand. Dibagian ini, saya mau berkisah tentang sisi gelap (*kulit gw kali gelap) kehidupan di phuket..

Hmmh, untuk hiburan malam, Phuket layak menyandang predikat juara. Dan tempatnya adalah BANGLA ROAD. Bangla adalah jalan besar yang bebas kendaraan bermotor saat malam. Berada di kawasan Patong Beach, ini adalah pusat hiburan malam di Phuket. Disamping kiri dan kanan sepanjang jalan Bangla dipenuhi bar,club dan cafe. "Hiburan macam apa yang kau cari anak manusia, tinggal pilih di Banglaa..," teriak setan dugem..hahaha.

Notes : ini bukan berarti gw suka dugem yah..just for my experience..>*disclaimer..hihi.

Mau tari erotis, tak usah bayar. Tinggal siapin mata, jalanan sepanjang Bangla banyak Bar dan Cafe yang menyajikan secara terbuka. Mau joged-joged pinggir jalan, sok atuh, musiknya keras abbess, jedag jedug sampai ke jalanan. Mau live musik, ada juga dari yang rock, hip hop, sampai reggae. Mau liat-liat, poto-poto, monggoo...

Nah, kalau mau special show juga ada. Bangla memang yang memang menahbiskan diri menjadi surga hiburan malam khususnya para pria dengan bangga menyajikanya. Disini yang paling terkenal adalah A Go Go Show, ini adalah pertunjukan khusus dewasa yang membayangkan saja Gue belum pernah tapi ada di Bangla... Ah, Gue gak mau cerita panjang lebar soal show ini, dicari aja ntar kalau berkunjung ke Bangla yah...hehe, yang jelas Untuk menikmatinya memang gw harus mengeluarkan uang extra minimal 500 bath dengan bonus sebotol Chang Beer (Bir khas Thailand).

Bagi pencari wanita, Bangla juga pusatnya. Disini mau wanita yang asli maupun jadi-jadian berseliweran dengan pakaian minim di pinggir jalan. Mau yang sexy, biasa saja, tinggi, pendek, muda atau udah agak mbok-mbok tinggal tawar sesuai dengan selera Anda..hehe. *Buat para lelaki, gak usah di kasih tips dan trik untuk melakukanya kan?.. :-).

Selama enam hari di Phuket. Tiga malam kami menghabiskan di Bangla. Malam yang terakhir, kami tak menyia-nyiakanya untuk gila-gilaan. DUgem!..*jaelah, belagu yak..:-). Hasil rekomendasi Daniel, Beach Boys yang kenalan di Patong, kami berkunjung ke Factory Club. Lumayan dapat promo minuman buy one get one. Club-nya juga ok, pengunjungnya banyak , sebagia besar bule. Musiknya hip hop dan banyak penari breakdance unjuk gigi. Daniel sangat jago dalam urusan tarian ini. Ia pun mengajari kami beberapa gerakan tarian untuk bekal jogged nanti..hehe.

Malam semakin larut, kita meminta tantangan yang lebih seru ke Daniel. Ia pun membawa kami ke Hollywood Bliss. Nah disini baru seru. Musiknya trance abis, masanya lebih banyak, crowd-nya lebih asik. Disarankan kesini yang masih single. Silahkan cari pasangan, bule, asia timur, arab, thailand ada semua. Tinggal usaha dan tepe2 kalau pengen yang gratis atau tinggal tawar untuk yang berbayar..hehe.

Eh, klo bertampang melayu suka di kira orang lokal disini. Gw sempat dikira orang Thai dan hampir dilarang masuk. Untung ada Daniel.. Birong temen saya gw juga sempat bersitegang dengan guard club itu. Orangnya emag rese dan anggep remeh banget kite2 yang bukan bule. Untung lagi ada daniel..Lesson Learn : sebelum dugem cari temen lokal. Lumayan buat backing n guide gratis..hehe

Ya, secara umum sih kehidupan malam di Bangla menyenangkan terutama untuk pria single tetapi agak kurang disarankan untuk gadis manis tanjung kimpul….

Other Shows

Simon Cabaret.
Ini adalah pertunjukan yang semua bintang-nya adalah wanita-wanita pria alias bararencong atawa bararanci bowww... Eh, tapi jangan salah, waria-waria Thailand sangat cantik, sexy, spektakiler, fantastic dan futuristic..lho.. Syahrini, Aura Kasih lewat deh. Bodynya bagus dan sexy abis, wajahnya sangat perempuan, suaranya juga sudah berubah (konon mereka sudah operasi kelamin dan rutin meminum semacam hormon untuk mengubah penampilan dan suara agar menjadi feminim).

Ada juga waria-waria di Bangla, mereka juga mengenakan baju-baju kabaret yang menyolok mata. Kalau mau foto bareng mereka, siapkan uang! Karena mulai foto bareng, megang apalagi mencium, apalagi sampai yang 'itu' semuanya bertarif. Selain Simon ada juga pertunjukan sejenis yang bertajuk Moulin Rose, tempatnya di Bangla. Tapi simon katanya kabaret yang terbaik di Phuket. Untuk menontonya Anda harus merogoh kocek 700 bath (sudah termasuk mobil jemputan pulang-pergi).

Phuket Fantasea.

Ini adalah pertunjukan drama kolosal yang megah dan mewah. Tempatnya luas dan ada night market-nya juga. Phuket Fantasea melibatkan ratusan pemain dan puluhan gajah sebagai pemainnya. Atraksi-atraksinya menakjubkan. Tarif menonton Phuket Fantasea 1500 bath dengan mobil antar jemput. Kalau mau memilih tempat duduk yang strategis dikenakan biaya tambahan, pun kalau mau plus makan malam kena charge lagi..
Eh, pertunjukan ini tak boleh di videoin atau diambil gambarnya. Katanya, mereka takut ditiru. Kalau mau bisa beli DVD pertunjukanya cuma gambarnya juga hanya sepotong-sepotong.

Nonton Bioskop
Di Phuket ada Mall super besar. Namanya Jungceylon Mall, disini ada SF Cinema (semacam jaringan bioskop Cineplex di Indonesia).  Tentu saja kami tak melewatkan untuk menonton film-film box office yang untuk sementara tidak tayang di Indonesia. Fast and Furious V, Pirates of The Carribean IV jadi pilihan gue, yang lain ada Kungfu Panda dan X-Man terbaru. Bioskopnya lumayan bagus, ya sekelas Blitz Megaplex Grand Indonesia lah. Tarif untuk nomat 80 bath dan reguler 120 bath.

Ada yang unik saat nonton bioskop. Sebelum film diputar seluruh penonton dipersilahkan untuk berdiri. Lalu diputarkan lagu kebangsaan Thailand beserta tayangan gambar Raja Bhumibol dan Istrinya yang sedang dielu-elukan rakyatnya. Sangat nasionalis yah. ..?!Ah, Gue jadi mbayangian, mau ga yah berdiri di bioskop sebelum film dimulai sambil menyanyikan lagu Indonesia Raya dan tayangan gambar SBY dan Ibu Ani?
Ya, kalau Thailand sih emang negara kerajaan dan mereka tampak sangat memuja rajanya. Di setiap perempatan selalu ada baliho bergambar raja. Di mata uang Thailand juga hanya gambar raja yang terpampang, tidak ada gambar yang lain entah itu Pahlawan atau tokoh apa gitu. Pokoknya semuanya raja, raja dan raja...

Thai Boxing
Di Patong juga ada pertunjukan Muay Thai Boxing.  Seni beladiri khas Thailand ini mendapat tempat khusus di Phuket. Promonya menarik dengan mobil box yang disulap menjadi ring Thai Boxing, dua orang beradu pukul di atasnya sambil melaju pelan di jalanan Patong. Tak lupa musik khas Thailand dan ajakan untuk nonton menggema dari dalam mobil. Hmmh, saya cukup melihat promo yang di jalanan saja, untuk melihat langsung ada sasana dan bar disekitar Bangla yang menggelar pertunjukan ini. Atletnya pun bukan hanya orang Thailand tetapi juga dari luar negeri. Tarif menonton pertunjukan ini sekitar 1000-2000 bath.
Ok..itu phuket. Dan selanjutnya…..Phi Phi Island…

Bersambung

By : Igoen.

1 komentar:

  1. nanya dong kalo nonton di bioskp emg didubing ke thailand yah? trs ada translatenya gak?

    BalasHapus